Just make a deposit of at least $1 to your account!
Get the best trading conditions and attractive bonus offers! let's immediately invest in forex trading! at Salma Markets! And get the best trading conditions!
Salma Markets – invest in your victories!
Download for Windows
Download for Android
Download for iOS
Deposit
Withdrawal
Register account
Open Live Account
Member Login
Recomended Information
January 24, 2023
Sejumlah negara sedang bersiap untuk meninggalkan dolar AS dengan cara mengembangkan mata uang bersama. Beberapa diantara seperti Argentina dan Brasil. Hal tersebut sudah diungkapkan oleh Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva serta pemimpin Argentina Alberto Fernandez dalam sebuah artikel yang telah mereka tulis bersama – sama.
‘’Kami bermaksud untuk segera mengatasi hambatan pertukaran, memodernisasi sekaligus menyederhanakan aturan serta mendorong penggunaan mata uang lokal saja,’’ tulisnya dalam sebuah situs Perfil, yang mana dikutip oleh Return, pada Senin, 23 Januari 2023.
‘’Kami pun sudah memutuskan untuk segera memajukan diskusi mengenai mata uang bersama dengan Amerika Selatan yang bisa digunakan sebagai arus keuangan serta komersial, mengurangi beban biaya operasi hingga kerentanan pada eksternal dalam negeri,’’ tambahnya.
Melansir dari Financial Times, pada Senin lalu, sebenarnya ide gagasan mata uang bersama ini sudah menjadi pokok pembahasan sejak tahun 2019 lalu. Akan tetapi, pada saat tersebut masih mendapatkan penolakan dari bank sentral Brasil.
Brasil yang mengusulkan sur ataupun selatan untuk nama dari mata uang bersama. Yang nantinya, mata uang tersebut bakal fokus pada meningkatkan perdagangan regional serta mengurangi ketergantungan terhadap dolar AS.
‘’Akan ada keputusan guna memulai mempelajari parameter yang dibutuhkan untuk mata uang bersama, mulai dari masalah fiskal sampai ukuran ekonomi beserta peran dari bank sentral,’’ jelas Sergio Massa, Menteri Ekonomi Argentina, seperti yang dikutip dari Financial Times.
‘’Hal ini bakal menjadi studi lanjutan mengenai mekanisme integrasi perdagangan. Saya juga tidak ingin membuat adanya harapan palsu. Ini adalah langkah pertama dalam perjalanan panjang yang mesti dilalui oleh Amerika Latin,’’ tambahnya.
Sejak awal dimulainya proyek bilateral, ide gagasan tersebut nantinya bakalan diperlukan lagi agar dapat mengundang negara – negara dari Amerika Latin yang lainnya. Lebih lanjutnya lagi, Financial Times juga menyebutkan bahwa pengumuman resmi bakal disampaikan ketika Presiden Brasil Luiz Inacio da Silva yang akan berkunjung ke Argentina pekan ini.
Bank Indonesia sedang dalam tahapan mengembangkan program transaksi local currency settlement (LCS) ataupun transaksi menggunakan mata uang lokal. Rencananya Bank Indonesia bakal menambahkan kerja sama LCS dengan sejumlah negara lainnya.
Berdasarkan catatan BI sekarang ini total dari transaksi local currency settlement (LCS) sudah mencapai 3,8 miliar US dolar pada tahun 2022. Yang mana angka tersebut mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun 2021 hanya sebesar 2,5 miliar US dolar.
Dody Budi Waluyo selaku Deputi Gubernur BI menjelaskan bila ke depannya LCS ini bakal diperkuat pula tidak hanya dengan negara yang sudah menjalin kerja sama saja. BI bakal mengajak sejumlah negara lainnya dalam bertransaksi menggunakan mata uang lokal dalam hal kegiatan perdagangan serta investasi antar negara.
‘’Ke depannya, penggugatan LCS ini akan dilakukan bukan hanya dengan negara eksisting saja. Namun juga ke negara yang lainnya. Progresnya LCS ini sudah 3 sampai 4% pada total transaksi perdagangan di masing – masing negara,’’ jelas Dody dalam konferensi pes di Gedung Bank Indonesia, pada hari Kamis lalu.
Ia pun menjelaskan, ini merupakan langkah guna meningkatkan dari sisi stabilitas serta bakal menjadi trigger transaksi perdagangan yang lainnya.
‘’BI juga sedang berencana bakal memperluas kerja sama dengan India dan Korea Selatan dalam waktu dekat ini. Kita juga bakal memperluas, bila saat ini hanya perdagangan nantinya akan ada pasar uang hingga investasi,’’ tambahnya. Sekarang ini, negara yang sudah menerapkan progres tersebut seperti Thailand dan Malaysia.
Implementasi dari kerja sama ini adalah bagian dari langkah serta upaya berkelanjutan yang dilakukan oleh Bank Indonesia guna mendorong penggunaan mata uang lokal yang lebih luas lagi dalam hal penyelesaian transaksi perdagangan serta investasi langsung dengan berbagai negara mitra Indonesia.
Perluasan dari penggunaan LCS ini juga diharapkan bisa segera memberikan dukungan stabilitas Rupiah melalui dampaknya pada pengurangan ketergantungan kepada mata uang jenis tertentu di pasar valuta asing dalam negeri.
Salma Team
Category News: Market News
Our dedicated team of customer support agents is on hand to provide you with localised support in 10 languages.